ManadoPost Online, Kamis, 16 Januari 2002
AS Mulai Operasi Militer Dekat Satal
100 Ranger AS Buru Abbu Sayyaf dan Awasi Laskar Jihad di
Indonesia
WASHINGTON/MANILA- Indonesia dan Filipina benar-benar menjadi target
penyerbuan Amerika Serikat (AS) pasca Afghanistan. Sebagaimana dilaporkan
Reuters dan AFP malam tadi, 100 ranger AS yang telah tiba semuanya di kamp
Zamboanga, Mindanao Selatan awal pekan ini, langsung menyiapkan operasi militer
di wilayah yang berdekatan dengan Sangihe Talaud (Satal) itu. Operasi itu sendiri
dibagi dalam dua tahap, yakni melakukan latihan bersama militer Filipina selama 6
bulan penuh dan menggelar operasi perburuan teroris pimpinan Abbu Sayyaf di
wilayah itu. Pentagon menyebutkan juga pasukan tersebut bukan mustahil akan
bergerak melakukan pengejaran kelompok teroris yang ada di Indonesia, khususnya
yang kerap mengganggu warga Kristen di Poso dan Maluku.
Bahkan, untuk menegaskan kembali operasi tersebut, sebagaimana dilaporkan
reuters, Wakil Menteri Pertahanan AS, Paul Wolfowitz kemarin, menyatakan lagi
kalau kehadiran tentaranya di Filipina bukanlah ekspansi ke wilayah Filipina namun
murni untuk mengusir kelompok teroris di Filipina dan Indonesia, yang dinilai sebagai
fase kedua perang teroris AS.
Seorang perwira tinggi Filipina menyebutkan, seluruh tentara AS tersebut telah tiba di
Zamboanga. ''Mereka sedang menyiapkan operasi militer gabungan bersama dengan
kami. Lamanya adalah enam bulan,'' katanya. Selain itu, militer AS juga secara
khusus melaksanakan operasi perburuan kelompok Abbu Sayyaf, karena hingga kini
masih menyandera suami istri warga AS yang bekerja sebagai misionaris di wilayah
tersebut.
Sebagaimana diketahui, sejak awal Januari lalu Pentagon diam-diam mengirim 100
tentaranya dari divisi terbaik, Army Rangers ke Mindanao. Pengiriman mereka yang
berasal dari pangkalan militer AS di Pasifik ini dilakukan secara bertahap. Tak itu
saja, sebab dalam pengiriman tersebut mereka dilengkapi dengan berbagai peralatan
tempur canggih termasuk dukungan pesawat tempur. Target awal adalah memburu
kelompok Abbu Sayyaf dan kelompok Laskar Jihad dan separatis Islam
fundamentalis di Indonesia yang memburu dan memerangi warga Kristen di Poso dan
Maluku.(*)
Risbang © Copyright 1996, MANADO POST Online
|
