|
|||
Home | Kontak | Produk | Tips | Sport | Hobby |
|
|||||
|
Pada tanggal 14 Juni 2004 bertempat di Stadion Atletik STPDN Jatinangor Sumedang, Tim Riset Bandung Aeromodeling telah berhasil menguji coba terbang pesawat model Glider A1 AVIA bermotor TAMIYA yang memutarkan propeller 8"x6" dengan gear box berasio 1:3. Pesawat ini ditenagai dengan baterai nicad 4.8V 230 mAh dan dapat memperagakan penerbangan bermotor dalam kondisi terbang bebas (Free Flight). Karena tidak menggunakan motor piston dan radio control yang harganya mahal, maka pesawat Glider A1 bermotor listrik ini akan sangat terjangkau oleh kantong para pelajar SLTP, SMU, SMK dan juga mahasiswa serta Guru. |
||||
Persiapan Terbang Sesampainya di Lapangan, sayap dan stabilo dipasang pada posisinya dengan bantuan karet. Untuk tahap pertama pesawat diterbangkan tanpa menghidupkan motor (non powered flight). Pada hidung pesawat kita letakkan pemberat dari timbal sebagai ganti baterai Nicad dan Motor, agar titik berat pesawat tepat berada di sekitar 55-60 mm dari Leading Edge Sayap seperti pada desain awalnya. Rudder diatur membelok ke kanan 3 derajat agar pesawat terbang berputar ke kanan. Benang kasur 0.7 mm selanjutnya dipasang pada sayap sebagai perangkat turburator untuk membantunya terbang lambat di kecepatan kurang dari 20 km/jam. Jarak pemasangan diatur antara 0.5 cm hingga 1 cm dari leading edge sayap . Untuk melakukan pemasangan ini digunakan lem Cyanoacrylate. Setelah semuanya diperiksa dengan baik maka pesawat siap untuk di trim .
Trimming Flight
Menerbangkan Glider A1 AVIA Baterai Nicd 4.8 V 200mAh dipasangkan pada tempat yang telah disediakan melalui samping badan pesawat. Sebelumnya telah dipastikan bahwa baterai pensuplai daya ke alat ini masih mempunyai kapasitas yang baik. Jika baterainya cukup terisi (Charged ) motor akan berputar selama 20 detik. pengisian baterai , dipergunakan pengisi baterai lapangan (field charger) yang bekerja dengan catu daya Akku mobil 12V dan tegangan keluaran 6 volt serta arus pengisian sekitar 1A, pengisian dilakukan selama 1-2 menit. Kemudian di hubungkan pada konector yang terdapat pada badan ke konektor pada baterai NiCd. Pesawat model di luncurkan melawan angin seperti saat penerbangan trim, sebelum terlepas dari tangan switch ditekan untuk menghidupkan motor listriknya. Pesawat terlihat terbang lurus ke depan dengan tenaga motor (powered flight) selama kurang lebih 20 detik. Selanjutnya dari ketinggian tidak lebih dari 10 meter pesawat melayang seperti Glider A1 biasa yang tidak bermotor sambil berbelok sesuai dengan arah belokan rudder dan akhirnya mendarat beberapa saat kemudian. |
|||||
Copyright © 2003 Bandung Aeromodeling All right Reserved, designed by Ani Nuryani |