TEMPO, Sabtu, 24 Desember 2005 | 17:08 WIB
Sebanyak 13 Ribu Banser Amankan Malam Natal
TEMPO Interaktif, Surabaya:Barisan Ansor Serba Guna (Banser) NU Jawa Timur
mengerahkan 13 ribu anggotanya untuk menjaga keamanan di malam Natal Sabtu
(24/12). Mereka bertugas membantu polisi menjaga gereja dan sejumlah tempat
keramaian lain di seluruh Jawa Timur.
Komandan Banser Pengurus Wilayah Jawa Timur Hidayat Maesaji mengatakan,
sudah menjadi kebiasaan pada setiap malam Natal Banser NU terlibat aktif menjaga
keamanan dan kekusyukan Natal. Menurut dia, umat Islam sebagai mayoritas di
Indonesia harus mampu memberikan rasa aman kepada umat yang lain. "Karena itu
Banser NU setiap tahun berkomitmen untuk menjaga Natal agar tidak direcoki oleh
orang-orang yang tidak mencintai perdamaian," katanya, Sabtu (24/12).
Hidayat mengatakan, tahun ini jumlah anggota Banser yang dikerahkan untuk
pengamanan Natal bertambah dua kali lipat lebih, dibandingkan tahun lalu yang
berjumlah enam ribu anggota saja. "Kita sadar, teroris masih mengintai kita. Dr
Azahari telah tewas, Noor Din M. Top dan pengikut lainnya masih berkeliaran,"
katanya.
Sebagai catatan, anggota Banser NU pernah menemui ajal karena menjadi korban
keganasan bom malam Natal tahun 2000 lalu. Jawa Timur adalah basis massa utama
kekuatan NU yang kini beranggotakan sekitar 50 juta orang.
Sementara itu, Pengurus Wilayah NU Jawa Tengah menerjunkan 3.500 personil
Banser untuk menjaga gereja-gereja. Jumlah tersebut berasal dari Banser pilihan
yang diambil dari tiap Kabupaten/Kota masing-masing 100 personil. Mereka akan
diterjunkan mulai 24 Desember - 1 Januari.
Bantuan pengamanan ini merupakan bentuk bantuan pengamanan rutin setiap tahun
yang dilakukan Banser. "Namun, untuk tahun ini jumlahnya kami tingkatkan terkait
dengan isu terorisme," kata Ali Maffudz, Komandan Banser Jawa Tengah.
Sunudyantoro dan Sohirin
copyright TEMPO 2003
|